Tuesday, August 20, 2019

Analysis Of Health Service Payment Utilization In National Health Insurance (JKN) By Premium-Aid-Recipient (PBI) Insurers Health Insurance 101 Pdf

Analysis of Health Service Payment Utilization in National Health Insurance (JKN) by Premium-Aid-Recipient (PBI) Insurers

Hi, berjumpa kembali, pada kali ini akan menjelaskan tentang health insurance 101 pdf Analysis of Health Service Payment Utilization in National Health Insurance (JKN) by Premium-Aid-Recipient (PBI) Insurers simak selengkapnya 

Analysis of Health Service Payment Utilization in National Health Insurance (JKN) by Premium-Aid-Recipient (PBI) Insurers

  • Rian Arie Gustaman Universitas Siliwangi Tasikmalaya
  • Kamiel Roesman Bachtiar Universitas Siliwangi Tasikmalaya

Keywords: PBI, JKN, pemanfaatan, premium-aid-recipient insurer, National Health Insurance, utilization

Abstract

Abstrak

Analysis of Health Service Payment Utilization in National Health Insurance (JKN) by Premium-Aid-Recipient (PBI) Insurers

Salah satu temuan di evaluasi pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) atas 2 tarikh perdana merupakan tingginya rasio desakan atas pelayanan rawat jalan ambang ekor atas Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjutan (FKTL). Biaya pelayanan kebugaran rill bagi atma atas anggota Non PBI Mandiri merupakan sebesar Rp282.139,00 antara lebih besar dari ceper - ceper besaran Per Orang Per bulan sebesar Rp27.062,00. Rasio desakan atas pool Non PBI Mandiri merupakan sebesar 1380%. Ini berimbang terbalik dengan anggota PBI yang eksploitasi yankes masih antara di kaki (gunung) yang seharusnya dengan rasio desakan yang sangat rendah. Tujuan khusus dari investigasi ini merupakan membedah pola eksploitasi agunan pembiayaan kebugaran era JKN atas anggota PBI buat melihat gambaran   determinan   yang   mempengaruhinya dan   menghasilkan   rekomendasi atas koreksi kebijaksanaan pembiayaan kebugaran asosiasi sektor bebas jangan bangsat dengan bangsat yang diharapkan boleh kontributif upaya perluasan kepesertaan mengarah kebugaran asosiasi semesta. Penelitian ini menggunakan investigasi pendekatan kualitatif. Hasil investigasi membuktikan bahwa ingatan melanggar cerita peresepsi asosiasi akan acara JKN dipengaruhi bagi ambang bimbingan partisipan, aktivitas peserta di ikut-ikutan organisasi, bersama adanya tindakan penyuluhan melanggar acara JKN.

References

Jamsos Indonesia. (2016). Peraturan Pemerinah Nomor 101 tarikh 2012 Hanya Untuk Jaiminan Kesehatan. [Online]. Tersedia: http://www.jamsosindonesia.com/cetak/printout/404. [ 29 November 2016 ]

Kementerian Kesehatan Repulik Indonesia.2015. Buku Pegangan Sosialisasi JKN di Sistem Jaminan Sosial Nasional. Jakarta: Kemenkes RI.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2016. Profil Kesehatan Indonesia 2015. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Khariza, A. H. 2015. Program Jaminan Kesehatan Nasional: Studi Deskriptif Tentang Faktor-Faktor Yang Dapat Mempengaruhi Keberhasilan Implementasi Program Jaminan Kesehatan Nasional Di Rumah Sakit Jiwa Menur Surabaya. Kebijakan dengan Manajemen Publik:3(1):1-7.

Noviansyah, dkk. 2006. Persepsi Masyarakat Terhadap Program Jaminan Kesehatan Bagi Masyarakat Miskin. Berita Kedokteran Masyarakat. 22(3): 115-123.

Ika Purwandari, S., & Maharani, C. (2015). ANALISIS SIKAP PEKERJA INFORMAL NON PBI YANG BELUM TERDAFTAR PROGRAM JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN) 2014 DI KABUPATEN BREBES Info Artikel. UJPH Unnes Journal of Public Health, 4(2), 84–91. https://doi.org/10.1177/1403494814549494

Sekertariat Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan. (2014). Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). [Online]. Tersedia:http://www.tnp2k.go.id/id/tanya- jawab/klaster-i/programjaminankesehatan-nasional-jkn/. [Diakses 29 November 2016]

Wawan. A dengan Dewi. 2011. Teori dengan Pengukuran Pengetahuan, Sikap, dengan Perilaku Manusia. Cetakan kedua. Yogyakarta: Nuha Medika

Riska, D. S. (2016). Perbedaan Kualitas Pelayanan Rawat Inap Pasien Pengguna BPJS dengan Non BPJS di RSUD I.A.MOEIS Samarinda. eJournal Administrasi Negara, 4(1), 2420–2430.

Analisa, A., Budiastuti, R., Latifah, L., Syafiah, R. A. D., Putra, R., Sulityaningsih, L. E., & Kariyam. (2015). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepuasan Penggunaan BPJS Kesehatan di Puskesmas Kabupaten Sleman. FMIPA UII Yogyakarta, 710–718.

Rahman, F., Pujianti, N., Yulia Anhar, V., & Sari, A. R. (2015). The implementation of BPJS health acara At public health center martapura in banjar regency. International Refereed Journal of Engineering and Science (IRJES) ISSN (Online), 4(4), 2319–183. Retrieved from www.irjes.com

Rumengan, D. S. S., Umboh, J. M. L., & Kandou, G. D. (2015). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Pada Peserta BPJS Kesehatan di Puskesmas Paniki Bawah Kecamatan Mapanget Kota Manado. JIKMU, 5(1), 88–100.

Rinda Mustika Ningrum, Nuh Huda, M.Kep., S. K., & Wiwiek LiestyaningruChristina Yuliastuti, M.Kep., Ns.m, M. K. (2014). Hubungan Mutu Pelayanan Kesehatan BPJS atas Kepuasan Pasien di Poli Klinik THT Rumkital Dr. Ramelan, Surabaya. STIKES Hang Tuah Surabaya, 21(Mutu pelayanan kesehatan, BPJS, Kepuasan anak obat Oleh), 1–20. https://doi.org/10.1038/cddis.2011.1

Satut Damul Qimamayah, A., Azam, M., & Nur Anggraini Ningrum, D. (2012). PERMAINAN BERGAMBAR SEBAGAI METODE PENYULUHAN UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN TENTANG PENYAKIT DEMAM BERDARAH. UJPH Unnes Journal of Public Health, 1(1), 18–22. Retrieved from http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/ujph

begitulah detil mengenai Analysis of Health Service Payment Utilization in National Health Insurance (JKN) by Premium-Aid-Recipient (PBI) Insurers semoga artikel ini menambah wawasan terima kasih

tulisan ini diposting pada label , tanggal 26-08-2019, di kutip dari https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/ujph/article/view/16966

No comments:

Post a Comment